Jaringan Internet Masih Sulit, Diskominfo Boltim Siapkan Renstra Tahun 2021

Sadam Sebut Sebagai Wakil Rakyat, Saya Akan Berusaha Mengawal
Tutuyan, TimurTimes.com – Akses jaringan internet di Desa Bukaka, Kecamatan Kotabunan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), masih sulit. Hal itu diakui Sangadi (Kepala Desa) Bukaka, Arfan Ibrahim di acara reses Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Boltim, Samsudin Dama (Sadam), masa persidangan kedua tahun 2021, Sabtu (7/8/2021).
Menurut Ibrahim, kondisi internet di desa belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat. Apalagi saat ini, siswa-siswa sedang dalam masa Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
“Internet yang ada di Desa Bukaka, belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat. Saat PJJ, ada beberapa siswa yang harus pergi ke desa lain, sekedar untuk mencari jaringan,” kata Ibrahim.
Ibrahim menambahkan bahwa, saat ini sudah ada layanan internet satelit dengan kuota 30 GB per bulan, dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Boltim, yang ditempatkan di kantor desa. Namun kuota ini belum mencukupi penggunaan internet seluruh masyarakat Bukaka.
Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Boltim, Ikhlas Pasambuna, mengatakan, instansinya sudah menyiapkan rencana strategi (Renstra) tahun 2021, untuk mengatasi permasalahan jaringan di Kabupaten Boltim.
“Apalagi dengan visi misi bupati dan wakil bupati, yaitu ‘Smart City’, maka kami akan mulai dari penyusunan infrastruktur. Rencana awal, akan ada pembangunan server jaringan di kota dulu,” ujar Pasambuna.
Menanggapi aspirasi masyarakat, Sadam berjanji akan mengawal persoalan jaringan internet. Menurutnya pembangunan harus terjadi secara merata. Apalagi saat ini, anak-anak sekolah sangat membutuhkan koneksi internet untuk belajar.
“Memang prioritas juga perkotaan, tetapi sebagai wakil rakyat, saya akan berusaha mengawal ini. Agar supaya, pembangunan di desa dan kota, terjadi secara merata,” kata Sadam.
Penulis: Gafur Sarundayang