Digelar Secara Adat, HUT Wanua Woloan ke-885 Berlangsung Meriah
Tomohon, TimurTimes.com – Bertemakan ‘Wongken Wo Werun U Sinauna Im Puuna’, Hari Ulang Tahun (HUT) ke-885 Wanua Woloan, Kecamatan Tomohon Barat, berlangsung meriah.
Diawali dengan upacara adat (morray) di Nimawanua Woloan, sidang adat (meruz), napak tilas (sumisil), ibadah syukur (rumages), makan bersama (kuman mawali), pentas seni budaya (mapailek angkinanaram), dan diakhiri dengan pesta rakyat (endo mahpa’pa pa’az ne tou Woloan).
Camat Tomohon Barat, Rosevelty Kapoh mengatakan acara HUT Wanua Woloan ke 885 ini pertama kali dilaksanakan sejak 2019, dan karena ada wabah Covid-19 itu terhenti. Nanti di mulai dilakukan tahun ini.
“Tujuannya, untuk kita menggalakkan lagi dalam bagaimana mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai budaya yang ada di etnik Tombulu,” ucap Kapoh kepada Timurtimes.com, Rabu (09/08/2023).
Lanjutnya, menurut penelitian, 30 tahun ke depan kalau tidak ada upaya untuk melestarikan bahasa Tombulu, itu akan hilang. Jati diri orang-orang Tombulu akan punah.
“Karena, umur 30 tahun ke bawah hampir tidak mengerti lagi berbahasa. Itu baru dari bahasanya, tata cara dalam ritual adat yang memiliki muatan-muatan positif, itu sudah hampir hilang,” ungkap Kapoh yang juga sebagai penyelenggara acara tersebut.
Dijelaskannya, mereka akan berusaha untuk bisa menggalakkan aktivitas masa lampau. Seperti gotong royong saat ada duka dan suka, ritual adat saat berduka, dan aktivitas positif lainnya. Itu yang menjadi hasil musyawarah dalam acara ini.
“Berharap, generasi muda sekarang ini akan terus mengaktualisasikan tradisi dan budaya yang pernah dilakukan leluhur-leluhur kita.
Semua ini adalah untuk kebaikan bersama sebagai orang Tombulu,” tandasnya.
Pantauan media ini, seluruh masyarakat Woloan Raya sangat antusias menghadiri acara tersebut. Mulai dari menggunakan pakaian adat, menampilkan tarian adat, dan makan makanan tradisional bersama-sama.
Terlihat hadir, Wali Kota Tomohon Carrol J. A Senduk, S.H., Ketua PKK Jeand’arc Karundeng, Anggota DPRD Tomohon Santi Maria Runtu, James J. E. Kojongian, S.T., Julianita Sheidy Chyntia Wongkar, Kepala Dinas Kebudayaan Sulawesi Utara Jani Nicolas Lukas, S.Pi, M.Si., Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Tomohon Juliana D. Karwur, Lurah se-Kecamatan Tomohon Barat, Tokoh Adat, Tokoh Agama dan Seluruh masyarakat Woloan. (Etzar Frangky Tulung)
